Perbatasan waktu yang semakin singkat

Beginilah bila lama dah tak pegang kamera.Diari hari dipenuhi dengan aktiviti kerja.Siang malam dah terasa cepat.Otak telah tepu dengan bidang pembinaan.Pun begitu, terasa takut dengan keadaan diluar jangkauan.Kadang-kadang walaupun hati ada bertasbih tapi perasaan lalai tetap juga datang.Waktu dan masa yang dianugerahi seolah tidak dihargai dengan sebaik mungkin.Perasaan bersyukur walaupun datang tapi hanya sekejap sahaja.

Walaupun kita sedar diri kita tidak akan kekal lama, tapi kita masih bertegar untuk menidakkan kekuasaan Allah dengan melanggar peraturan-Nya.Dengan hanya bekal ilmu setitik, kita sudah merasakan kepandaian kita seluas lautan sehingga sanggup menghina /merendahkan perintah Allah dan Rasul.

 Di luar perbatasan waktu, kita menanti dan berharap seakan  ada sesuatu akan memandu kita dalam menjalani kehidupan di dunia, tapi kita masih menutup mata dalam menerima kebenaran yang telah di perjelaskan dalam Al-Quran dan as-Sunnah.Sebenarnya apa lagi yang kita harapkan?.Mungkin sebab keperluan hidup yang menekankan untuk berjaya dan kaya lebih dari orang lain telah membebalkan hati dan minda orang-orang kita sekarang ini hingga tak ambik kira halal haram duit yg kita perolehi.

Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat), dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.(Al Hasyr 18